Senin, 19 Agustus 2013

AKSES JALAN TERPUTUS, DESA TALANG RIMBO TERISOLIR


IRDESS, KAYUAGUNG, OKI – Terputusnya akses jalan di Desa Talang Rimbo, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), membuat desa tersebut sejak dua bulan terakhir ini menjadi terisolir. Akibatnya, warga yang tadinya menggunakan jalur transportasi darat beralih ke transportasi air melalui sungai.
Seperti dikatakan Erlangga yang merupakan salah satu tokoh pemuda Desa Talang Rimbo, bahwa jarak desanya dengan ibukota Kecamatan Cengal hanya berjarak sekitar 4 km, tapi karena jalan putus jarak tempuh dari desanya menggunakan sepeda motor memakan waktu 45 menit, sedangkan kalau menggunakan kendaraan roda empat tidak bisa dilalui sama-sekali, meskipun menggunakan kendaraan double gardan.
“Jalan dari Cengal menuju Talang Rimbo tiga tahun lalu pernah diperbaiki, namun sejak itu hingga sekarang belum pernah diperbaiki, sehingga akses jalan ini sama sekali tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat,” ujarnya, Minggu (1/8).
Padahal, kata dia, rata-rata mata pencaharian warga desa merupakan petani kebun karet, sehingga warga saat hendak menjual getah karet yang tadinya dari desa langsung ke Palembang, namun sekarang harus lewat transportasi laut menggunakan ketek menuju Desa Cengal, kemudian baru diangkut dengan truk ke Palembang. “Akibat putusnya jalan tersebut membuat perekonomian warga petani menjadi terganggu dan berdampak banyak mengeluarkan biaya ongkos angkut menjadi bertambah. Kami sangat berat rasanya apalagi harga getah karet harganya anjlok dan tidak menentu seperti sekarang ini,” keluhnya.
Ditambahkannya, dampak kerusakan jalan ini selain setiap hari pasti ada kendaraan khususnya sepeda motor yang terperosok ke dalam kubangan  lumpur, juga berdampak pada lumpuhnya kegiatan perekonomian karena waktu tidak bisa membawa hasil pertanian dan perkebunan untuk dijual keluar desa.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) OKI, melalui Kabid Bina Marga, Ir Baharuddin ketika dikonfirmasi menuturkan, bahwa untuk tahun ini ruas jalan Desa Talang Rimbo Cengal tidak masuk pada APBD 2013 untuk diperbaiki. “Mungkin kedepan akan kita anggarkan,” sebutnya.
Sementara Bupati OKI, H Ishak Mekki dalam berbagai kesempatan sebelumnya mengakui di wilayahnya banyak jalan rusak parah. Perbaikan dilakukan berdasarkan skala prioritas dan bergantian, sebab dana APBD dalam 1 tahun meskipun dialokasikan untuk perbaikan jalan masih tidak mencukupi.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar