IRDESS, INDRALAYA, OI – Komplek
Perkantoran Terpadu (KPT) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI) bisa
dilalui di lima penjuru atau lima titik jalan pintas yang berada di Desa
Tanjung Senai, Kecamatan Indralaya, Kabupaten OI.
Lima titik jalur pintas tersebut, diantaranya yakni di Kecamatan Indralaya
Selatan tepatnya di Simpang Desa Muara Meranjat Tanjung Batu, simpang empat
Desa Sakatiga, jalur menuju Universitas Sriwijaya (Unsri) serta jalan menuju ke
Desa Payakabung Kecamatan Indralaya Utara.
Pembangunan gedung KPT OI, yang dipusatkan di Desa Tanjung Senai Indralaya
saat ini, pembangunannya memasuki tahapan lebih dari 60 persen terus mengalami
perkembangan.
Dipastikan pada Januari 2015 nanti, gedung Pemkab OI yang selama ini berada
di Jalan Lintas Timur Indralaya akan pindah ke gedung baru yang memiliki lahan
seluas lebih dari 80 hektar di Desa Tanjung Senai Indralaya dan nantinya KPT OI
ini, akan diresmikan oleh Pemerintah Pusat.
Selama ini, akses jalan raya menuju KPT OI dikeluhkan para pengguna jalan
yang sengaja ingin masuk sekaligus menghadiri kegiatan-kegiatan yang sering
diselenggarakan oleh Pemerintah setempat.
Karena, kendaraan baik roda dua maupun roda empat harus melewati
satu-satunya akses jalur lintas yang menuju KPT yakni di simpang empat Desa
Sakatiga.
Seperti diketahui, jalur tersebut dalam beberapa tahun terakhir merupakan
pusat kemacetan yang sangat rentan terjadi mengingat, kondisi jalan yang sempit
serta berada di Pasar Indralaya.
”Untuk itu, kita akan maksimalkan 5 jalur akses menuju KPT, yang selam ini
kan lokasi sudah tersedia. Hanya saja, hambatannya di lapangan belum ada
jembatan penghubung yang saat ini masih dikerjakan,” ujar Bupati OI, Ir H
Mawardi Yahya, ketika melaksanakan panen raya jagung bersama Gubernur Sumsel di
lahan seluas 30 hektar KPT OI, Senin (13/1).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar