Senin, 26 Mei 2014

POLRES SEGERA PANGGIL TERDUGA PELAKU (Terkait Video Porno ”Wani PS Ja’i”)


IRDESS, INDRALAYA, OI – Adanya informasi warga Pemulutan Barat terkait beredarnya video porno yang pemeran wanitanya adalah warga setempat, pihak Kepolisian Resort (Polres) Ogan Ilir (OI) berencana melakukan pemanggilan terhadap wanita yang diduga bernama Wani itu.
Kapolres OI, AKBP Asep Jajat Sudrajat menuturkan, pihaknya cukup prihatin dengan adanya video tersebut, dan pihaknya juga sudah mendapat laporan terkait peran wanitanya adalah warga Talang Pangeran Ulu.
”Ini baru dugaan, untuk memastikannya, nanti harus ada orang ahlinya untuk membaca video itu, apakah benar sesuai dugaan warga. Yang pasti, nanti wanita itu akan kita panggil,” ujar Asep.
Hingga saat ini, pihaknya mengaku terus menyelidiki kasus ini, termasuk mencari tahu siapa pengedar pertama video yang berdurasi 7.57 berjudul Wani vs Ja’i ini. ”Pastinya kasus ini masih dalam penyidikan,” tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, masyarakat Kabupaten Ogan Ilir (OI), terutama yang berdomisili di Kecamatan Pemulutan Barat dan sekitarnya dihebohkan dengan beredarnya video porno yang diperankan seorang wanita berambut panjang dan laki-laki berkumis. Video tersebut berdurasi selama 7 menit 57 detik berjudul ”Wani ps Ja’i”.
Dalam film porno tersebut banyak terdapat adegan sipelaku perempuan melakukan oral seks (maaf, red) terhadap organ kejantanan pelaku laki-laki. Video tersebut diduga beredar lebih dari seminggu belakangan, dari telepon seluler (ponsel) ke ponsel via bluetooth.
Diduga pemeran perempuannya merupakan warga Desa Talang Pangeran Ulu, Kecamatan Pemulutan Barat yang berstatus janda, sementara laki-laki diduga warga Banyuasin dan sudah beristri. Namun belum jelas judul video ”Wani ps Ja’i” tersebut apakah juga merupakan nama pemeran dalam adegan seksual.
Video tersebut, dari awal adegan muka perempuan yang sedang mengoral ”senjata” si pelaku laki-laki lebih banyak terlihat, sementara adegan vulgar yang dilakoni pelaku laki-laki berkumis lebih jarang terlihat. Bahkan parahnya dalam video tersebut juga terlihat jelas adegan persenggamaan.
Camat Pemulutan Barat, Susilawati mengakui, bahwa saat ini di daerahnya tersebut sedang heboh video porno yang beredar di wilayah kerjanya, yang diperankan oleh salah satu warganya. ”Infonya yang cewek warga kita, saya juga sudah meminta Kades setempat untuk memanggilnya,” tuturnya.
Sementara itu Kades Talang Pangeran Ulu, Kasnadi, hingga berita ini diturunkan belum bisa dihubungi. Namun informasi yangg berhasil dihimpun, Kades sudah mencoba menghubungi Wani, dan mengkonfirmasi Wani. Apa jawaban wanita itu. ”Kalau mau datang saja ke rumah,” ujar sumber media ini seraya mengaku, wanita itu mengungkapkannya dengan bahasa daerah.
  





1 komentar: