Sabtu, 22 Februari 2014

GAJI PASUKAN KUNING NAIK 70%


IRDESS, INDRALAYA, OI – Gaji pasukan kuning atau tukang bersih-bersih Kota Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI) naik sebesar 70 persen dari sebelumnya Rp900 ribu menjadi Rp1,3 juta perbulan, sehingga menjadi motivasi dan semangat petugas kebersihan di Bumi Caram Seguguk dalam meningkatkan kinerjanya.
Kepala Badan Tata Kota dan Kebersihan OI, Akh Lutfi menjelaskan kenaikan gaji pasukan kuning tersebut hampir terjadi setiap tahun dengan rata-rata kenaikan hingga 70 persen. “Salah satu langkah agar pasukan kuning dapat lebih termotivasi dan meningkatkan performancenya dalam bekerja ialah dengan memperhatikan kesejahteraannya melalui kenaikan gaji,” ujar Lutfi, kepada Irdess Sumsel, kemarin (21/2).
Dijelaskannya, kenaikan gaji pasukan kuning ini mulai diberlakukan pada Januari 2014 lalu. Kenaikan gaji ini juga disesuaikan dengan anggaran yang dimiliki Badan Tata Kota dan Kebersihan OI.
Dimana untuk sopir sebelumnya hanya menerima gaji sebesar Rp1 juta per bulan naik menjadi Rp1,6 juta. Begitu juga untuk petugas sapu jalan, sebelumnya Rp900 ribu kini menjadi Rp1,3 juta per bulan. Sementara untuk upah tebas dari Rp1 juta naik menjadi Rp1,3 juta perbulannnya.
“Jika dikalkulasikan ada sekitar 120 orang petugas di Badan Tata Kota dan Kebersihan OI. Ya, rencana kenaikan gaji itu sudah dianggarkan pada APBD 2014 ini,” imbuh pria berkacamata ini.
Lutfi menjelaskan, kenaikan gaji tersebut bertujuan untuk memotivasi para pasukan kuning untuk lebih giat lagi dalam bekerja sehingga dapat memacu kinerja yang positif demi terciptanya kebersihan wilayah OI.
“Saya juga mengimbau kepada masyarakat untuk dapat bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan. Tanggung jawab kebersihan ini bukan saja diemban pasukan kuning, melainkan pula peran aktif semua elemen masyarakat di OI,” harapnya.
Sementara itu, Kabid Kebersihan, Kasman Gani menambahkan, selain memberikan kenaikan gaji kepada pasukan kuning, pihaknya juga menambah beberapa kotak sampah yang sudah diletakkan dibeberapa titik strategis.
“Penambahan kotak sampah ini dimasukkan agar masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan. Kami sudah siapkan tempat sampah yang nantinya akan ditempatkan di titik strategis. Untuk pengangkutan sampah juga dilakukan setiap hari agar sampah tidak menumpuk dan berbau,” timpalnya.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar