IRDESS, INDRALAYA, OI – Guna
mengantisipasi jika terjadi bencana alam, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Ogan Ilir (OI), saat ini telah menyiapkan cadangan beras sebanyak 100 ton.
Bahkan Pemkab OI juga tengah melatih puluhan anggota Taruna Siaga Bencana
(Tagana).
Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) OI, Syarkowi, antisipasi tersebut
dilakukan lantaran kedepan akan memasuki musim penghujan. ”Memang kita tidak
menghendaki adanya bencana, tapi kita hanya mengantisipasi jika terjadi bencana
alam seperti banjir, meski saat ini belum memasuki musim penghujan,” ujar
Syarkowi, kemarin (20/11).
Dijelaskannya, cadangan beras 100 ton tersebut, merupakan bantuan dari
Kementerian Sosial (Kemensos). Nantinya beras tersebut, akan didistribusikan
kepada warga yang menjadi korban bencana alam.
Tak hanya menyiapkan cadangan beras, Dinsos juga tengah melatih puluhan
anggota Tagana, dalam mengantisipasi bencana alam seperti banjir dan lain-lain.
”Ada sekitar 80 anggota Tagana yang tersebar di OI, sedang kita latih. Ini
untuk memberikan pemahaman, pengetahuan serta penanggulangan bencana. Jika
terjadi, kita siap turun ke lapangan,” ungkapnya.
Pemkab Ogan Ilir melalui Dinsos, sambungnya, menghimbau kepada masyarakat
untuk ikut berperan aktif dan mengantisipasi segala bencana yang terjadi.
”Kita juga bekerjasama dengan kecamatan dan desa, serta TNI/Polri di
masing-masing wilayah,” tukasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar