IRDESS, INDRALAYA, OI – Melihat
kondisi Mobil Dinas (Mobdin) para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Ogan Ilir (OI) yang sudah tua dan sudah waktunya untuk dilelang, maka
dibutuhkan peremajaan.
Sekretaris Daerah (Sekda) OI, Ir H Sobli mengaku, mobdin yang paling
mendesak untuk diremajakan, adalah mobdin para camat di Bumi Caram Seguguk,
apalagi yang jangkauannya jauh dan medannya tidak mendukung.
”Memang sudah waktunya mobdin yang digunakan oleh para pejabat SKPD sudah
saatnya dilakukan peremajaan atau ganti. Khususnya mobdin para camat yang
rata-rata sudah tidak wajar lagi,” ujar Sobli saat ditemui Irdess Sumsel di ruang kerjanya, kemarin (17/10).
Diterangkan Sobli, untuk itu pihaknya saat ini tengah melakukan
inventarisir semua kendaraan dinas, baik roda dua maupun roda empat.
”Setelah diinventarisir, baru akan dilakukan langkah selanjutnya, apakah
kendaraan itu harus dilelang. Kalau dilelang, tentu harus ada gantinya. Tapi semuanya
harus dilihat juga dengan kondisi keuangan kita,” terangnya.
Namun selanjutnya, bila kendaraan dinas itu belum bisa diganti, minimal
kendaraan tersebut bisa diservis dahulu. ”Paling tidak kita servis dahulu, kalau
memang belum bisa diganti dengan kendaraan yang baru,” ungkapnya.
Apalagi, bebernya, dengan mobdin operasional milik para camat jenis
Mitsubishi Kuda, kebanyakan sudah waktunya untuk dilelang, lalu dilakukan
peremajaan.
”Kita ketahui mobilitas para camat dalam melaksanakan tugas cukup tinggi. Ada
yang melalui medan yang cukup berat, sedangkan kendaraan dinas yang dimiliki
sangat kurang mendukung, makanya akan kita upayakan untuk dilakukan peremajaan,”
imbuhnya.
Bahkan kata Sobli, sampai saat ini ada mobdin yang usianya sudah 9 tahun,
namun tetap digunakan. Padahal sesuai ketentuan, kendaraan yang sudah memasuki
usia 5 tahun ke atas sudah saatnya dilakukan pelelangan.
Sementara berdasarkan data di bagian perlengkapan Pemkab OI, sejak
Kabupaten OI terbentuk sembilan tahun lalu sampai 2012, telah direkapitulasi
aset berupa kendaraan roda empat sebanyak 86 unit dan 676 unit sepeda motor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar